Cara Budidaya Kentang Tingkat Lanjut

Budidaya kentang
budidaya kentang
budidaya kentang

Cara Menanam Kentang terpadu

Kentang banyak di kosumsi di Indonesia sebagai sayuran. budidaya kentang, sekitar 90% dari total konsumen menggunakan nya sebagai sayuran. Selain sayuran, kentang juga di gunakan dalam pembuatan makanan berat hingga makanan ringan. Selain itu, kentang juga menyediakan berbagai jenis kandungan yang baik bagi tubuh kita

Untuk mendapatkan hasil kentang yang melimpah, saudara-saudara petani perlu memberikan perhatian khusus pada beberapa hal dalam pembudidayaan kentang. Pada artikel ini akan di jelaskan teknik-teknik bagaimana mendapatkan hasil yang maksimal dari budidaya kentang.


tanah dan iklim untuk tanaman kentang


Untuk budidaya kentang, tanah lempung berpasir dan lempung hitam yang memiliki banyak bahan organik sangat cocok untuk budidaya kentang. Tanah yang di keringkan dengan baik, datar dan subur dianggap paling baik untuk budidaya kentang. Suhu juga sangat penting dalam budidaya kentang. Suhu rata-rata 17 hingga 21 derajat celcius pada saat pembentukan umbi di anggap cocok untuk hasil kentang yang baik.


persiapan budidaya kentang


Pembajakan harus di lakukan empat hingga lima kali dengan bajak atau cangkul. lahan yang dibajak harus dalam hingga kedalaman 25 cm. Umbi kentang lebih banyak di tanam di tanah yang ringan dan digarap dengan baik.


Seiring dengan pembajakan terakhir, penambahan 20 ton per hektar kotoran busuk atau kompos di lahan akan meningkatkan hasil secara signifikan. Untuk menghindari serangan rayap, berikan linden dengan takaran 25 sampai 30 kg per hektar harus di campur dalam tanah pada saat pengolahan tanah terakhir.


potong umbi kentang


Dengan menanam kentang di ladang yang sama di setiap tahunnya tanah akan menjadi rumah bagi serangga dan penyakit. Oleh karena itu, lahan harus di tanam dengan melakukan rotasi tanaman yang lain. Kentang pada umumnya akan memberikan hasil yang baik pada sistem pertanian intensif dua kali tanam dan tiga kali tanam.


Beberapa siklus tanam yang sesuai dengan kentang adalah sebagai berikut, seperti- Jagung – Kentang – Gandum, Jagung – Kentang – Bawang, Jagung – Kentang – Okra dan Jagung – Gandum – Moong. Budidaya campuran beberapa tanaman dengan kentang juga bisa di lakukan. Tanaman gandum dan jagung dapat berhasil di tanam di antara dua hamparan kentang.


pupuk untuk budidaya kentang


Untuk hasil yang baik, 200 hingga 250 kwintal kotoran sapi harus di campur di dalam tanah saat membajak sebelum di semai, bersamaan dengan itu 180 kg nitrogen, 80 kg fosfor, 25 kg seng sulfat dan 120 kg kalium per hektar di perlukanuntuk lahan tersebut. Di tambah 2,5 kuintal urea atau 5 sampai 6 kuintal amonium sulfat harus di berikan pada lahan. Yang terbaik adalah memberikan setengah nitrogen pada saat menanam dan setengah sisanya pada saat membajak tanah. 5 sampai 6 kuintal super fosfat tunggal dan sekitar satu setengah kuintal muriat kalium per hektar harus di berikan pada saat di semai.


waktu menanam kentang


Untuk mendapatkan hasil yang tinggi, perlu untuk menanam kentang pada waktu yang tepat. Kentang dapat di tanam ketika suhu maksimum dan minimum masing-masing antara 30 dan 18 derajat celcius.


bibit untuk budidaya kentang


Benih yang sehat dan bebas penyakit harus di gunakan untuk keberhasilan budidaya. Untuk ini, benih bersertifikat harus di beli dari lembaga atau lembaga yang dapat di percaya. Benih harus berkecambah sepenuhnya sebelum di semai. Umbi benih dengan perkecambahan penuh tumbuh lebih cepat dan umbi lebih sedikit berkecambah bisa membusuk di lapangan.


Perlu di lakukan pemotongan umbi benih yang berukuran besar, maka di lakukan perlakuan terhadap umbi benih yang di potong tersebut dengan cara mencelupkannya ke dalam larutan obat Indofil M-45 0,2% selama 10 menit. Benih harus di keringkan di tempat teduh sebelum di tanam dilahan. Agar umbi yang akan di tanam di lahan tidak berjamur atau membusuk. kecepatan benih kentang tergantung pada ukurannya.


Umbi benih ukuran besar lebih banyak dalam tingkat keberhasilan. Umbi biji ukuran sangat kecil menghasilkan lebih sedikit pertumbuhan. Oleh karena itu, hanya umbi benih berukuran sedang yang di gunakan. Berat umbi yang di pilih berkisar 40 sampai 50 gram. di butuhkan 40 sampai 50 kwintal umbi dalam satu hektar dan membutuhkan 25 sampai 30 kwintal umbi kentang untuk di tanam dengan rata-rata berat 25 sampai 30 gram.

Baca Juga: Benih kentang, Teknologi produksi benih berkualitas

Setelah menyiapkan lahan dengan baik, di buat bedengan untuk disemai pada jarak 50 cm. Pencampuran pupuk kimia di dalamnya harus tercampur rata di dalam tanah. Benih di tanam pada jarak 20 sampai 20 cm dari pematang dan di tutup dengan jerami setinggi 10 cm. Setelah di semai, di buat saluran irigasi di tengah anatara dua bukit, sehingga memudahkan pengairan.


penyiangan gulma tanaman kentang


Ketika tanaman kentang berumur 25 sampai 30 hari, penyiangan harus di lakukan dalam barisan dan gulma harus di bersihkan dan tanah harus berbutir halus atau gembur. Setelah penyiangan dan pencangkulan, setengah jumlah pupuk nitrogen sebelumnya harus di taburkan pada jarak 50 cm dari akar. Akar dan umbi kentang seharusnya tidak boleh terlihat pada tahap apapun karena umbi kentang yang terpapar akan berubah menjadi hijau saat terkena cahaya dan tidak dapat di makan.
Umbi kentang yang terbuka harus di tutup dengan tanah. Jika ingin mengendalikan gulma dengan insektisida, maka pembuatan larutan Pendamethalin 30 persen 3,5 liter kedalam 900 hingga 1000 liter air dapat di semprotkan untu per hektar selama 2 hari setelah tanam.


manajemen penyiraman budidaya kentang


Penyiraman pertama pada kentang sebaiknya di lakukan satu minggu setelah tanam kentang dan setelah itu penyiraman harus di lakukan dengan selang waktu setiap 8 sampai 10 hari. Pengairan harus di hentikan dua minggu sebelum panen kentang.


pengendalian hama dan penyakit kentang


Tanaman kentang menjadi rusak karena pengendalian hama dan penyakit yang tidak tepat waktu. Hama lalat lebih berbahaya bagi tanaman kentang. Serangga ini menyedot getah tanaman, menyebabkan daun melengkung ke bawah. Serangga yang sama ini juga menyebarkan penyakit virus. Untuk melindungi dari serangga ini, dua hingga tiga semprotan Metacystox 0,1 persen harus di lakukan pada tanaman dengan jarak waktu hingga 15 hari.


Di antara penyakit-penyakit tersebut, penyakit busuk daun awal dan akhir pada kentang menyebabkan lebih banyak kerusakan pada tanaman. Untuk pencegahannya sebaiknya di lakukan 2-3 kali penyemprotan obat Indofil M-45 dengan selang waktu 15 hari dengan yakaran 0,2 persen pada tanaman.


Penggalian, Klasifikasi, dan Penyimpanan umbi kentang


Ketika daun tanaman kentang mulai menguning, maka penggalian harus di mulai. Pengairan harus di hentikan dua minggu sebelum penggalian dan penggalian harus di lakukan sebelum suhu naik. Setelah menggali, umbi kentang harus di taburkan di rumah di atas jerami dan simpan selama beberapa hari agar kulitnya menjadi keras. Setelah ini, umbi kentang harus di klasifikasikan menurut penggunaannya.


Umbi dengan ukuran di atas 50 gram dan kurang dari 20 gram harus di jual atau di gunakan untuk makanan dan umbi kentang dengan berat antara 20 dan 50 gram harus di masukkan ke dalam kantong penyimpanan. Kentang ini sebaiknya di gunakan untuk benih.


Penghasilan budidaya kentang


Hasil kentang tergantung pada varietas dan waktu, biasanya 300 hingga 350 kwintal per hektar dari varietas normal dan 350 hingga 600 kwintal per hektar dari varietas hibrida.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!