adminDaftar Isi
Jika anda gemar berkebun, maka budidaya matoa perlu anda coba melakukannya. Karena buah matoa merupakan salah satu buah yang favorit bagi masyarakat indonesia. Karena rasanya yang manis dan teksturnya yang berair sehingganya menjadikan buah matoa digemari banyak orang. Yuk, mari kita pelajari informasi lengkap tentang budidaya matoa dengan bahasa yang mudah.
Iklim untuk budidaya matoa
Iklim indonesia umumnya cocok untuk budidaya matoa. Matoa umumnya dibudidayakan di daerah beriklim panas yang membutuhkan suhu 25 hingga 35 derajat Celcius.
Tanah untuk budidaya matoa
Berbicara tentang tanah untuk budidaya matoa, tanah lempung berpasir harus digunakan untuk tanaman matoa ini. Adapun PH tanah yang baik untuk budidaya matoa adalah antara 5,5 hingga 7,0 agar pertumbuhan matoa yang baik. Dan tanaman ini tidak baik ditanam di lahan yang tergenang air. baca juga 5 Bagaimana cara Budidaya lengkeng agar cepat berbuah dan lebat
Ciri khusus budidaya matoa
Baiknya bibit matoa ditanam di dilahan mulai pada bulan Juli hingga Agustus. Dibutuhkan 100 bibit tanaman per hektarnya. usahakan anda memiliki bibit matoa yang benar benar sudah kuat terhadap terik matahari. dan yang tak kalah penting bibit matoa juga harus sehat yang terhindar dari penyakit sepert jamur dan hama.
Biasanya tanaman matoa mulai berbuah diusia dua hingga tiga tahun setelah tanam. Pohon matoa bisa menghasilkan buah selama sekitar 60 hingga 80 tahun.
Persiapan budidaya matoa
- Cabut semua gulma atau bersihkan lahan dari semak semak dengan cara membajak.
Ratakan lahan dengan menggunakan bajak. - Persiapkan lahan sedemikian rupa agar air tidak menggenang di dalamnya.
- 30 hari sebelum memindahkan tanaman, gali lubang berukuran 111 cm persegi.
- Isi lubang dengan pupuk kandang yang sudah terurai kemudian diaduk dengan tanah.
- Demikian informasi tentang bagaimana cara budidaya matoa. Jika Anda menginginkan informasi laintentang pertanian maka selalu datang situs yuderpedia ini. Semoga bermanfaat.